Kamis, 03 September 2015

Untaian Makna

Menjadi saksi hadirnya pelangi di belantara kota
Beriring syahdu derai hujan
Pun sapaan lembut angin
Ronanya sentuh kalbu, menentramkan
Menguak memoar rasa diujung senja
Jua kukuhkan harmoni asa
Menambah rindu padaNya
Mengucap syukur pada Yang Esa


Bumi Air


Derai hujan hantarkan air
Menggenang dan biaskan cahayanya
Liputi ruang-ruang hampa yang sendu
Sempurna menambah lirihnya suasana
Riak air hapuskan dahaga dan angkara
Lahirkan ceria diwajah polos anak-anak
Semerbak wewangi tanah menggapai jendela-jendela kayu
Perlahan hadirkan nuansa syahdu
Kala jatuh dan tepercik riang, semesta menari
Menyatu bagai harmoni
Alam berbahagia
Burung-burung bergerombol riang
Rerumput bergoyang pelan
Kesejukan menyambut setiap asa, damai lagi tentram
Tak ada cacian, tersisa lembutnya hati
Beberapa terhenti, terpana
Sesaat menyapa setiap tetes derainya
Bumi laksana tempat terdamai
Sekejap lupa akan deru perang

A Poetry For You

Engkaukah itu
yang berpayah memandangi punggung luka
seakan saja baru merasai guncang duka
nyata aku yang rasa lalu kau buka
noktah pekat menjelma pilu
lantas menusuk bagai sembilu

Kitakah yang tersaruk
atau mereka yang mengutuk
pada binar yang pucuk
katamu lupai saja
mereka tak bersahaja

Lain hari mereka layu
pada terjangan deras bayu
lalu masihkah kita mengayuh
sampai berlabuh

atau terbatasi dan luruh